MINAHASA, SULUTPOSTONLINE.id – Penjabat Bupati Minahasa, Dr Noudy Tendean SIP MSi bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) melakukan sidak di Pasar Tondano, Selasa (8/10/24) pagi tadi.
Bupati Noudy Tendean mengatakan, sidak ini merupakan tindaklanjut dari hasil rapat inflasi bersama Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian, Senin kemarin.
“Kita harus kontrol dan kendalikan bahan pokok, jangan sampai harga di atas eceran tertinggi,” kata bupati kepada sejumlah awak media, usai melakukan sidak.
Menurut bupati, dari pantauan di Pasar Tondano, harga bahan pokok masih stabil. Tidak ada harga melampaui eceran tertinggi yang sudah ditetapkan.
“Ya, biasanya harga sembako itu fluktuatif, dan itu sangat dipengaruhi oleh ketersediaan stok,” ujarnya.
Dijelaskannya, untuk mengantisipasi harga jual yang menyebabkan inflasi, pemerintah juga akan melakukan pengawasan terhadap distributor.
“Karena distributor ini memiliki peluang untuk memainkan harga dengan menahan bahan pokok. Akibatnya harga naik, tapi stok tetap ada,” sekal Tendean.
Ia pun menegaskan, jika ada distributor dengan sengaja mempermainkan harga atau menyimpan bahan pokok demi kepentingan sendiri, akan ada tindakan tegas dari pemerintah.
“Kalau ada seperti itu, pemerintah akan memberikan teguran hingga sanksi tegas berupa menutup aktivitas mereka sebagai distributor,” tegas Tendean.
Turut mendampingi Penjabat Bupati Noudy Tendean, Asisten Administrasi Umum Dr Vicky Tanpa SPi MSi, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Dr Arody Tangkere MAP, Kadis Perdagangan Dano Warouw SE MSi, Kapolsek Tondano IPTU Putu Kusuma, dan jajaran pejabat lainnya.