KOTAMOBAGU,SULUTPOST-Ketokohan Elly Engelbert Lasut dan Hanny Joost Pajouw (E2L-HJP) memastikan keduanya bakal lenggang mulus menduduki kursi kepemimpinan di Sulawesi Utara pada pilkada tahun 2024.
Pasalnya arus dukungan untuk pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Nomor Urut 2 yang diusung oleh Partai Demokrat besutan Presiden ke 6 bapak SBY tersebut cukup kuat di wilayah Bolaang Mongondow Raya (BMR). lebih khusus di Kota-Kotamobagu.
Antusias masyarakat terlihat dalam setiap kampanye yang digelar, termasuk dalam kampanye dialogis yang berlangsung di Kelurahan Biga, Kecamatan Kotamobagu Utara (Kotamobagu-red) pada Sabtu 2 November 2024, berlangsung aman dan lancar.
Dalam orasi politiknya Calon Gubernur Elly Lasut (E2L) menyampaikan pentingnya keadilan yang didasari oleh ketulusan dan keikhlasan sebagai modal utama seorang pemimpin.
“Keadilan itu muncul dari ketulusan dan keikhlasan. Jika seorang pemimpin memiliki itu, maka masyarakat akan sejahtera dan jauh dari pertikaian,”ucap E2L.
Pernyataan ini disambut sorak dukungan dari para warga yang hadir, mereka memberi isyarat bahwa pasangan ini dapat menghadirkan perubahan di Sulawesi Utara.
Seperti yang dikatakan oleh alah satu warga Kelurahan Biga, Kinarang Korompot, bahwa sejak dulu dirinya begitu menganggumi Elly Lasut.
“Sejak dulu saya cukup mengidolakannya, Beliau begitu santun dan ramah dengan masyarakat, Ini yang membuat saya dan banyak warga di sini mendukungnya,”ungkap Alang akrap disapa.
Menurutnya, sikap rendah hati dan kesungguhan Elly dalam melayani masyarakat adalah nilai yang langka dan sangat dihargai. ini tentunya menjadi modal utama bagi seorang calon pemimpin.
“Dapa lia itu karakter pemimpin yang tulus dan mana yang hanya pada saat momentum pilkada baru datang mengunjungi rakyatnya,”ucapnya.
Apresiasi juga datang dari Haman Dadu, dirinya mengatakan, bahwa berangkat dari pengalaman sebagai Bupati Kepulauan Talaud, Elly Lasut dinilainya mampu menjadi pemersatu lintas agama di Sulawesi Utara.
“Pengalaman beliau tiga kali terpilih memimpin daerah sebagai bupati adalah sebuah pijakan kuat, dan ketika beliau terpilih lagi pada Pilgub tahun ini, maka hal ini memberi nilai tambah bagi Pak Elly Lasut terutama mengingat keberagaman budaya dan agama yang menjadi ciri khas yang ada di Provinsi Sulawesi Utara saat ini,”kata Haman saat menghadiri kampanye E2L di Kelurahan Biga.
Haman Dadu menambahkan, bilamana salah satu bentuk nyata dari komitmen Pak Elly tersebut, adalah dukungan moralnya terhadap pembangunan berbagai rumah ibadah ketika Elly masih menjadi Bupati Talaud.
“Saya kagum mendengar penyampaikan Pak Elly Lasut tentang bagaimana beliau begitu iklas dan dengan niat yang tulus membangun mesjid Mega di Kepulauan Talaud. ini menjawab sudah, bahwa pak Elly Lasut sosok pemimpin yang sama sekali tidak memiliki kebencian terhadap islam,” akuhnya.
Seraya berharap, di bawah kepemimpinan Pak Elly Lasut dan Hanny Joost Pajouw (E2L-HJP), Sulawesi Utara dipastikan akan lebih baik, makmur dan harmonis, serta masyarakat bisa sejahtera.
Dari pantauan awak media dilapangan, tingginya antusias masyarakat menghadiri kampanye Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut sebut saja Elly-Hanny (E2L-HJP), murni dari faktor kecintaan mereka kepada pasangan yang diusung oleh Partai Demokrat.
Hal ini tanpak bukan hanya disebabkan oleh janji-janji politik. tetapi, karena rekam jejak Elly yang sudah terbukti mengutamakan kepentingan rakyat dan mengedepankan keadilan sosial.
Elly Engelbert Lasut dan Hanny Joost Pajouw kini menjadi harapan baru bagi masyarakat Sulawesi Utara, sebagai pemimpin yang membawah perubahan dan mampu mensejahterakan masyarakat.
Turut hadir dalam kampanye Dialogis E2L-HJP. diantaranya, Anggota DPRD Guhanga Kotamobagu, yang juga sebagai Koordinator Pemenangan E2L-HJP BMR, sebut saja Ir.Ishak R Sugeha, ME., Direktur Eksekutif Pemenangan Sulut Alfian Daini, Aktivis Sulut Sehan Ambaru SH, Mantan Kadis Capil Kotamobagu Gina Olii, Ketua DPC PD Kotamobagu Reggie Manopo, Sekretaris DPC PD Denny Mokodompit, Para Tokoh Agama, Tokoh Adat, Tokoh Pemuda, dan tim relawan dan simpatisan E2L di Kotamobagu. (Donny)