BOLMONG,SULUTPOST– Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Limi-Welty, bertubi-tubi diserang dengan berbagai issue dan sudah mengarah pada propaganda yang kuat dugaan sengaja dimainkan oleh lawan politik.
Pasalnya, baru-baru ini muncul sejumlah alat peraga kampanye (APK) yang terpasang dibeberapa titik lokasi, dimana baleho tersebut terdapat foto Calon Bupati dan Wakil Bupati Limi-Welty, serta Foto calon gubernur dan wakil gubernur YSK-Viktor yang di kemas dalam satu APK.
Sontak saja hal ini mengundang perhatian publik. apa lagi, diketahui Limi Mokodompit dan Welty Komaling di usung oleh PDI-Perjuangan sebagai bupati dan wakil bupati bolmong.
Sementara calon gubernur dan wakil gubernur Sulut YSK-Viktor, di usung oleh partai Gerindra. yang tentunya berbeda arah politiknya.
Terpisah, Wakil Ketua Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Bolmong, Abdul Bahari Kobandaha, menanggapi kemunculan alat peraga tersebut, menegaskan, bahwa partainya tetap konsisten dan linier dalam mendukung pasangan calon Gubernur Sulut yang diusung oleh PDIP, yaitu Steven Kandow-Denny Tuejeh (SK-DT)
“Kami dari PDIP Bolmong masih solid mendukung pasangan calon Gubernur Sulut Steven Kandow-Denny Tuejeh. Baliho yang memuat pasangan LM-WK dan YSK-Viktor tersebut, bukan berasal dari tim pemenangan resmi LM-WK dan bukan pula merupakan arahan dari kami,” ujar Abdul Bahari Kobandaha.
Menurutnya, kemunculan baliho tersebut merupakan inisiatif dari komunitas masyarakat tertentu, yang mungkin mendukung pasangan tersebut secara pribadi.
Ia menegaskan bahwa segala bentuk alat peraga yang terpasang di luar instruksi tim pemenangan tidak mewakili sikap resmi dari tim atau partai yang mengusung.
Situasi ini menunjukkan bahwa dinamika politik di Bolmong semakin dinamis menjelang Pilkada.
Masyarakat diharapkan untuk tetap tenang dan bijak dalam menyikapi berbagai informasi yang beredar, terutama yang berkaitan dengan dukungan politik.
PDIP Bolmong pun mengimbau para pendukung dan masyarakat agar tetap fokus pada tujuan awal untuk memenangkan pasangan yang telah diusung sesuai dengan garis partai dan untuk tidak terpengaruh dengan APK yang tidak berasal dari tim resmi LM-WK.(*)