KOTAMOBAGU, SULUTPOST – Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani melakukan sosialisasi peluang kerja luar negeri dan menjadi pahlawan devisa bagi Negara di Gereja Bukit Sion Perpinda Mas Kelurahan Biga Kecamatan Kotamobagu Utara Kotamobagu, Rabu (23/3/2022). Sosialisasi dihadiri oleh sejumlah jemaat gereja, tokoh agama dan tokoh masyarakat, serta pemerintah setempat.
Benny Rhamdani dalam sambutannya memaparkan sedikit tentang situasi susahnya mendapatkan pekerjaan saat ini sehingga menyebabkan angka pengangguran dari hari ke harinya semakin bertambah. Begitu pula dengan tingkat kemiskinan.
Menurut Benny, di tengah kondisi keadaan masyarakat yang saat ini banyak pengangguran, pemerintah tengah menggenjot peluang kerja ke luar negeri.
Sebut Rhamdani, sekarang ini pekerja yang ingin bekerja di luar negeri peluang terbuka lebar. Bahkan menurutnya, ada 277.000 pekerja migran yang dibituhkan di kurang lebih dari 100 negara.
“Saat ini, kita sudah melakukan MoU dengan beberapa negara. Kini , kita memprioritaskan pilihan ke negara jepang, Korea, Taiwan, Singapure, Hongkong hingga Jerman,”tukasnya.
Meski penyumbang devisa terbesar kedua di Indonesia adalah pekerja migran, dirinya menyayangkan masih ada sejumlah pihak yang meremehkan jeri payah Tenaga Migran Indonesia kita.
Berdasarkan data, akunya, tercatat ada 159.6 triliun sumbangan devisa dari tenaga migran. Ketusnya, tenaga migrant Indonesia sekarang ini menyumbangkan nilai terbesar devisa kedua setelah migas.
Sebagai pelindung Tenaga Kerja, kata Benny, dirinya telah diperintahkan oleh Presiden untuk melindungi serta menjaga setiap TMI yang bekerja di negara lain.
Dirinya berharap masyarakat memanfaatkan kesempatan ini. “Ayo ambil peluang ini. Ayo tangkap peluang ini. Ini kesempatan. Tidak hanya gaji yang kita dapat tapi juga Transfer Knowledge secara otomatis terjadi. Hal yang baik itulah yang kita bawah”tutupnya.
Pada kesempatan itu juga diserahkan sejumlah bantuan berupa paket sembako dan sejumlah uang tunai.(Dhyna Nafira Gobel)