Dualisme Kepemimpinan LPM Tomohon Masih Berlanjut ? Ini Kata Kesbangpol Kota Tomohon

Headline Tomohon

TOMOHON, sulutpostonline.id – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Republik Indonesia (LPM-RI) telah mengirim Surat kepada Pemerintah Kota Tomohon untuk mengakhiri dualisme kepemimpinan LPM Kota Tomohon.

“Kami telah menerima surat dari DPP LPM-RI yang menyatakan bahwa ketua LPM Tomohon saat ini adalah ibu Maria Polii,” ungkap Kepala Badan (Kaban) Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbang-Pol) Drs. Ronny Lumowa, S.Sos dalam Rapat Khusus yang digelar di kantor Kesbang-Pol Tomohon pada Kamis (14/10/2021).

Walaupun ada penolakan dari komponen LPM lain, tapi Lumowa menatang pimpinan baru untuk tetap merangkul mereka.

“Saya pesankan agar mereka direktrut untuk menyatu meskipun ada penolakan-penolakan dari 44 atau 23 kelurahan. Akan diterbitkan penerbitan SKT (Surat Keterangan Terdaftar), karena SKT sekarang masih atas nama ketua Roije Rumende,” pungkas Lumowa.

Diketahui, karena masalah intern tak terselesaikan dengan baik, ketua DPD LPM Provinsi Sulawesi Utara Drs. Ferdy Suoth memberhentikan DR. Rooidje Rumende, M.Kes sebagai ketua LPM Kota Tomohon pada awal tahun ini.

Menyikapi surat dari DPP, Maria Polii berjanji siap bersinergi dengan pemerintah.

“Saya ada disini sebagai Ketua LPM Tomohon berdasarkan SK, dan bukan karena gila jabatan. Cita-cita saya hanya untuk melayani masyarakat Tomohon,” ungkap Maria.

Sanjungan disampaikan pada Rumende yang dinilai sukses menakhodai LPM sejak 2018. Terima kasih kepada pak Rooidje. Kami akan meneruskan program atau kegiatan yang belum sempat dilaksanakan,” ucap Maria.

Dibagian lain, Sekretaris Badan (Sekban) Kesbang-Pol Tomohon, Denny Mangundap, SH mengaku lega.

“Kita berharap, agar semua komponen LPM Tomohon kembali bersatu. Sekarang sudah selesai. Dan dalam hal seperti ini, kami pemerintah selalu melihat dan mengikuti berdasarkan legalitas demi kepastian hukum,” ujar Mangundap. Sayangnya, masih banyak pengurus Kota, Kecamatan dan Kelurahan tetap mendorong Rumende untuk tidak menyerah.

“Kita masih tetap dipihak Rumende sebagai ketua LPM Tomohon. Ada puluhan kelurahan yang menolak Maria. Boleh ada Surat dari DPP, tapi bukan berarti masalah sudah selesai,” ujar JD dan FS.

Turut hadir dalam Rapat Khusus tersebut, beberapa pengurus LPM Kota, mantan Ketua LPM Tomohon DR. Rooidje Rumende, M.Kes, dan beberapa staf Kantor Kesbang-Pol Tomohon.

 

Reporter:  Joppy Wongkar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *