MINUT, SULUTPOSTonline.id – Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara (Minut) berhasil merealisasikan program akses internet gratis di daerah kepulauan Mantehage Sabtu, (19/10/2024).
Langkah ini mencerminkan kesuksesan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati nomor urut dua, Joune Ganda dan Kevin W. Lotulung (JGKWL), dalam merespons kebutuhan masyarakat akan konektivitas digital di era modern.
Masyarakat Desa Tangkasi di Pulau Mantehage merasakan kebahagiaan yang luar biasa setelah akses internet gratis mulai tersedia.
Implementasi program ini memberikan dampak positif terhadap kemajuan wilayah kepulauan Mantehage, membuka akses lebih luas bagi masyarakat untuk terhubung dengan dunia maya. Dengan adanya akses internet gratis, diharapkan akan memperkuat konektivitas sosial, ekonomi, dan edukasi di daerah tersebut.
“Terima kasih, Pak Ganda. Kami sudah tidak pakai HP gantung lagi,” ungkap warga desa sambil bersemangat menunjukkan gadget baru mereka di depan baliho JGKWL.
Keberhasilan program akses internet gratis ini juga merupakan wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara dalam mendukung inklusi digital dan memperluas jaringan informasi serta pengetahuan bagi seluruh lapisan masyarakat. Langkah progresif ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam mewujudkan akses internet yang merata dan terjangkau demi kesejahteraan dan kemajuan bersama.
Program internet gratis ini sejalan dengan janji Pjs Bupati Minut, Reza Dotulong, yang bertujuan untuk menghubungkan 50 titik di daerah yang membutuhkan akses digital.
Dotulong menegaskan bahwa realisasi ini merupakan bagian dari amanat Gubernur Olly Dondokambey, untuk melanjutkan program Bupati Joune Ganda dan Wakil Bupati Kevin Lotulung yang sedang cuti kampanye.
Diketahui pemasangan internet gratis 50 titik ini pertama dilakukan di Desa Kaleosan dan Desa Teep, dengan rencana untuk meluaskan jangkauan ke daerah kepulauan lainnya seperti Nain dan Talise.
Kepala Dinas Kominfo Robby Parengkuan menjelaskan bahwa langkah ini merupakan sinergitas antara pemerintah kabupaten dan provinsi, untuk memastikan semua masyarakat, terutama di daerah terpencil, dapat menikmati manfaat digitalisasi.
“Di era digital saat ini, akses internet sangat penting untuk konektivitas dan kemajuan daerah. Program ini sudah lama diprogramkan dan kini mulai terwujud, membawa harapan baru bagi masyarakat,” ujar Robby.
Dengan langkah ini, diharapkan perkembangan teknologi di Minahasa Utara akan semakin merata, meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan mempermudah akses terhadap layanan pemerintahan dan pendidikan.
Dengan demikian, realisasi program akses internet gratis di kepulauan Mantehage oleh Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara menandai pencapaian positif dalam menjawab kebutuhan masyarakat akan konektivitas digital, sekaligus menunjukkan komitmen dalam memajukan wilayah melalui pemanfaatan teknologi informasi yang inklusif dan progresif.
(*Vera.E.Kastubi)