MINSEL, SULUT POST- Kebakaran hutan dan lahan terjadi di lokasi Bukit Sasayaban dengan area jangkauan meliputi kelurahan Uwuran Dua, dan kelurahan Buyungon, kecamatan Amurang Kabupaten Minahasa Selatan.
Luas area yang terbakar kurang lebih mencapai sekitar 5 Hektar, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak terkait.
Dari informasi masyarakat, api terlihat membesar pada pukul 09.00 pagi hari,
“Awalnya terlihat cuman asap, pas sekitar jam 9 pagi api sudah besar, yang saya pikir tadinya cuman asap biasa karna ada warga yang membakar rumput, ternyata kebakaran lahan hutan sudah membesar,”ucap beberapa warga kelurahan Uwuran Dua pada awak media ini di lokasi kebakaran.
Terpantau jarak api ke rumah warga yang ada di kelurahan Uwuran Dua lingkungan tiga, sudah kurang lebih 25 meter, Namun berkat gerak cepat Tim Dinas Pemadam Kebakaran kabupaten Minahasa Selatan, api tersebut berhasil dipadamkan. Selain pemadaman api memakai mobil pemadam, api juga dipadamkan secara manual oleh warga sekitar.
Setelah berhasil menjinakan si jago merah di kelurahan Uwuran Dua, Tim Damkar Minsel berpindah ke lokasi lain, yaitu di kelurahan Buyungon, tepatnya di jalan masuk menuju bukit Sasayaban / terminal amurang.
Tim tetap selalu siaga kepada si jago merah yang terus menyebar dan membesar karna kondisi tiupan angin yang kencang,
Tim dengan sikap cepat memadamkan api yang sudah mendekati salah satu toko bangunan yang ada di kompleks Terminal Amurang,
2 unit kemudian kendaraan mobil pemadam dan 25 personel Tim Damkar dikerahkan dalam penanganan kebakaran lahan hutan tersebut.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Dan Penyelamatan Kabupaten Minahasa Selatan,
Nixon Mukuan mengatakan, saat mendapatkan informasi, kami langsung bergerak ke lokasi dengan menerjukan 25 orang petugas pemadam kebakaran, dan puji Tuhan tim berhasil menjinakan api tersebut.
Mukuan imbau kepada seluruh lapisan masyarakat agar tidak sembarang membuat api atau menyalakan api, baik di rumah maupun di lahan perkebunan,
“Jangan sembarangan membuang sisa puntung rokok yang masih ada apinya, karena itu beresiko jadi pemicu kebakaran,” sebut Kadis.
Kadis Damkar Nixon Mukuan bersama Babinsa Jani Dirk Weydekamp saat bersama dengan anggotanya membatu proses pemadam kebakaran lahan hutan ini, menyampaikan penyebap kebarakan belum diketahui, dan saat ini masih dalam penyelidikan, namun dirinya ingatkan warga agar masyarakat tetap meningkatkan kewaspadaan, dan selalu berhati- hati,dan jika ada kejadian kebakaran diharapkan agar cepat mengabarkan Petugas Damkar atau hubungi nomor telpon ini 0813-5666-9999.
(Sondi).