Tangan Dingin JG-KWL, RSUD MWM Masuk Posisi Ketiga FKRTL 

Headline Minut Terkini Terpopuler

 

 

Minut, Sulutpostonline.id — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Utara (Minut) melalui Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Maria Walanda Maramis (MWM) melakukan terobosan dalam mempermudah pelayanan kepada masyarakat.

 

Salah satunya dengan, menerapkan pendaftaraan secara online lewat aplikasi Mobile JKN, untuk itu pasien BPJS tidak lagi harus melakukan pendaftaran secara langsung untuk mendapatkan nomor antrian.

 

“Pasien yang dulunya harus mengantri secara manual, saat ini dipermudah pasien BPJS yang sudah mendaftar memakai aplikasi Mobile JKN langsung mendapatkan nomor antrean secara online yang akan didaftarkan dengan metode “check in” di area pendaftaran pasien. Lalu diberikan “boarding pass” untuk dibawa ke Poliklinik saat di ruang Poliklinik dan akan dipanggil oleh sistem pemanggilan otomatis dalam bentuk viewer,” tutur Direktur RSUD Maria Walanda Maramis, Dr.dr.Joice L.M. Katuuk, M.Kes.

 

Dr. Joice menjelaskan sistem antrean online pasien BPJS adalah sistem yang diciptakan oleh BPJS yang diintegrasikan dengan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) berbasis digital mempermudah pasien untuk melakukan registrasi saat berobat ke Poliklinik RSUD Maria Walanda Maramis.

 

Dirinya menambahkan, peningkatan pelayanan ini tentunya selaras dengan visi Rumah Sakit dan visi Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara di bawah kepemimpinan Bupati Joune Ganda dan Wakil Bupati Kevin William Lotulung.

 

“Terwujudnya pelayanan kesehatan prima dan bermutu berbasis digital adalah visi Rumah Sakit, dimana merupakan juga turunan dari Misi ke-4 Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” ucap Katuuk.

 

Seperti diketahui, dampak peningkatan pelayanan ini juga tergambar dalam data BPJS Kesehatan, dimana RSUD Maria Walanda Maramis per tanggal 19 Februari 2024 boleh mencapai peringkat ketiga dalam Pemanfaatan Antrean Online Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL) dengan capaian 94,17%.

 

Ia mengatakan, dengan capaian tersebut tidak membuat pihaknya berpuas diri, namun menjadi pemicu untuk mempertahankan atau bahkan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat secara paripurna.

 

“Perbaikan terus menerus akan menjadi semangat kami untuk terus berbenah, dan tentunya diharapkan kerjasama dari seluruh pihak baik manajemen dan pegawai, sehingga bisa mendapatkan feedback dari masyarakat dalam bentuk kepuasan terhadap pelayanan RSUD Walanda Maria Maramis,” jelas Dirut.

 

Afen Mamahit

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *