SANGIHE- Adanya isu miring yang menyudutkan pihak Kepolisian Polres Sangihe bahwa telah membiarkan adanya kegiatan penambangan ilegal dengan menggunakan alat berat yang masih beroperasi dibeberapa tempat di ldinilai hanya pembohongan alias hoax.
Buktinya setelah jajaran kepolisian Polres Sangjhe melalui Satuan Reskrim, Senin (01/07/2024) yang di pimpin Kasat Reskrim, Iptu Royke Mantiri SH melakukan sidak mendadak di beberapa lokasi yang diduga ada kegiatan penambangan sejak sore hingga tengah malam (18.00-23.00) tidak ditemukan adanya penambangan menggunakan alat berat.
Hal ini ditegaskan Kapolres Sangihe, AKBP Dhana Ananda Syaputra SIK kepada media ini.
“Jadi jelas isu itu tidak benar, karena sudh dibuktikan dengan dilakukannya sidak ke lokasi, tidak kegiatan penambangan,” ujar Kapolres.
Meski demikian Syaputra menyatakan pihaknya akan terus melakukan dan mengawasi semua aktivitas pertambangan.
“Yang pasti Polres tetap memonitoring kondisi di lapangan untuk antisipasi kalo ada pihak- pihak yang coba-coba coba melakukan giat PETI. Kalau ada yang melihat berikan laporan, pasti kami tindaki,” tegasnya.
Sementara dari pantauan Media ini saat sidak dilakukan di beberapa lokasi tidak ditemukan alat berat seperti ramai dibicarakan yang sering beroperasi tengah malam, begitu juga dengan penambangan manual tidak ditemukan. (Wan)